DPRD Jatim Kompak Ucapin Ultah ke Khofifah, Tapi Tetap Siap Ngasih Masukan!

Gak semua rapat paripurna itu kaku. Buktinya, Rapat DPRD Jatim hari itu berubah jadi momen manis saat Gubernur Khofifah rayain ultah ke-60. Potong tumpeng bareng dewan? Jarang-jarang ada vibes kayak gitu di ruang sidang.

Wakil Ketua DPRD Jatim, Deni Wicaksono, jadi yang pertama buka suara. Dia kasih ucapan tulus sekaligus doa. “Semoga Ibu Gubernur makin kuat lahir batin,” katanya. Karena, jadi pemimpin itu gak cuma soal jabatan, tapi juga soal mental.

Deni juga angkat topik penting: kolaborasi. Menurutnya, Khofifah kudu tetap terbuka dengan masukan DPRD. Kritik bukan buat menjatuhkan, tapi buat bareng-bareng ngerawat Jatim biar terus tumbuh jadi provinsi yang solid.

“Jangan lelah dengerin masukan kami, Bu,” ucap Deni. Dia percaya, masa depan Jawa Timur bakal jauh lebih cerah kalau eksekutif dan legislatif kompak. Tantangan banyak, tapi kalau bareng, gak ada yang gak bisa dilewatin.

Ultah ke-60 bukan angka biasa. Itu simbol pengalaman, ketangguhan, dan semangat yang gak luntur dimakan zaman. Khofifah pun senyum lebar, tanda rasa syukurnya bisa ngelewatin banyak hal dalam memimpin Jatim.

Momen ini juga ngingetin kita, bahwa pemimpin itu manusia juga. Butuh support, doa, bahkan surprise kecil di tengah kesibukan. Dan kadang, tumpeng bisa jadi jembatan antara hati rakyat dan pemimpinnya.

Selamat ulang tahun, Bu Khofifah. Semoga terus jadi pemimpin yang gak cuma hebat di kebijakan, tapi juga hangat di hati rakyat. Dari gedung DPRD Jatim, semangat kolaborasi pun makin nyala!